Selasa, 5 Januari 2020 Rektor Universitas Swadaya Gunung Jati (UGJ) Cirebon Prof. Dr. H. Mukarto Siswoyo, Drs., M.Si melantik para pejabat struktural UGJ di Auditorium kampus 1 UGJ, yang di hadiri oleh Ketua Yayasan Pendidikan Swadaya Gunung Jati Cirebon Bapak Dadang Sukandar Kasidin beserta jajaran, dan para pimpinan UGJ.
Para pejabat yang dilantik diantaranya Prof. Dr. Hj. Ida Rosnidah, SE.,MM., Ak., CA jabatan lama Dekan Fakultas Ekonomi jabatan baru Direktur Sekolah Pascasarjana, Dr. H. Endang Sutrisno, SH., M.Hum jabatan lama Direktur Sekolah Pascasarjana jabatan baru Dekan Fakultas Hukum, Dr. H. Acep Komara, Drs., SE., M.Si jabatan lama Kepala Lembaga Penelitian jabatan baru Dekan Fakultas Ekonomi, Dr. H. Endang Herawan, Drs., MM jabatan lama Wakil Dekan II Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) jabatan baru Dekan FKIP, H. Fathur Rohman Robandi, ST., MT jabatan lama Dekan Fakultas Teknik jabatan baru Dekan Fakultas Teknik, Dr. H. Amran Jaenudin, Ir., MS jabatan lama Kepala Lembaga Inovasi dan Pengembangan Jabatan Baru Kepala Lembaga Penelitian, Dr. Cita Dwi Rosita, S.Pd., M.Pd Jabatan lama Kepala Program Studi Pendidikan Matematika FKIP jabatan baru Kepala Lembaga Inovasi dan Pengembangan. Prof. Dr. Ibnu Artadi, SH., M.Hum jabatan lama Dekan Fakultas Hukum jabatan baru dosen, dan Prof. Dr. H. Abdul Rozak, Drs., M.Pd Jabatan lama Dekan FKIP jabatan baru dosen.
Rektor UGJ menyampaikan dalam sambutannya, Saat ini Pendidikan Tinggi harus semakin meningkatkan kualitas, karena itu UGJ meresponnya dengan kesiapan, komitmen, dan mobilitas yang tinggi, serta cepat dan dapat menguasai teknologi kekinian. Terlebih lagi saat ini para Dekan dan Direktur Sekolah Pascasarjana dituntut untuk mengadaptasi dan mengimplementasikan pijakan dari pemerintah, yakni Kampus Merdeka – Merdeka Belajar.
Oleh karena itu, seluruh sivitas akademika UGJ terutama pejabat yang baru dilantik marilah bekerja keras, bekerja cerdas, dan tingkatkan kualitas SDM. Dosen S2 adalah dosen minimalis karena pada UU No.12 tentang guru dan dosen dikatakan bahwa dosen minimal berpendidikan S2. Jadi, UGJ seluruh dosennya pada beberapa tahun yang akan datang harus sudah semuanya Doktor.
“Alhamdulillah dari 22 Prodi, 10 diantaranya sudah berhasil dari B menjadi A. Tentu ini menjadi suatu prestasi yang membanggakan dan saya berterima kasih kepada seluruh Dekan Fakultas dan Direktur Sekolah Pascasarjana beserta jajarannya, pimpinan Universitas serta Ketua Yayasan PSGJ beserta jajaran pengurus yang telah bekerjasama, bekerja bersama-sama untuk meningkatkan bersama lembaga ini” ujarnya.
“Khusus kepada yang baru saja dilantik, saudara-saudara adalah pimpinan di level menengah, milikilah gagasan, ide-ide cemerlang, inisiatif dan inovasi-inovasi terutama di bidang yang saudara diamanahi untuk menjalankannya. Jadilah pimpinan yang menunjukkan keteladanan, memberikan semangat dan dorongan pada bawahan yang saudara pimpin untuk maju. Dan bersama-sama membesarkan kampus untuk mencapai visi misi Universitas, memenuhi tuntutan, harapan regulasi dan pemangku pendidikan” tambahnya.
“Mari kita berlari sekencang-kencangnya dengan energy yang ada, berlari seiring dengan seluruh jajaran, berlari seiring dengan dukungan Yayasan, yayasan memback up kita dengan sepenuhnya. Pandemi covid19 jangan membuat kita kendor dalam menorehkan berbagai prestasi. Ayo kita sejahtera, ayo kita mengabdi dengan setulus-tulusnya untuk kemajuan bangsa, kemajuan anak didik kita, ayo kita wujudkan visi menjadi Perguruan Tinggi Unggulan yang berbasis kearifal local menuju tataran global di tahun 2032” imbuhnya.