Universitas Swadaya Gunung Jati (UGJ) Cirebon terus berpartisipasi aktif dalam mengimplementasikan Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM), salah satunya pada Program Pertukaran Mahasiswa Merdeka (PMM) dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Rabu, 15 September 2021 UGJ menggelar Pelepasan mahasiswa UGJ dan Penyambutan Mahasiswa Perguruan Tinggi Mitra di Auditorium Kampus 1 UGJ.
Acara yang bertemakan “Pertukaran Mahasiswa Merdeka Memperluas Wawasan Kebhinekaan” dihadiri oleh Rektor UGJ beserta jajaran, para PIC dari Perguruan Tinggi mitra, Ketua Pokja PMM Kemdikbud, perwakilan mahasiswa dari UGJ dan perwakilan mahasiswa dari Perguruan Tinggi mitra secara online dan offline.
Dr. H. I Robia Khaerudin, M.Pd selaku Kepala Badan Pengembangan Akademik (BPA) menyampaikan Jumlah Mahasiswa inbound ke UGJ dalam Program Pertukaran Mahasiswa sebanyak 179, dan jumlah mahasiswa dari Perguruan Tinggi mitra sebanyak 210, serta ada 19 Perguruan Tinggi mitra, diantaranya Universitas Pendidikan Muhammadiyah Sorong, Universitas Pattimura, Universitas Negeri Makassar, Universitas Hassanudin, Universitas Muhammadiyah Sidenreng Rappang, Universitas Nusa Cendana, Universitas Pendidikan Ganesha, Institute Teknologi Kalimantan, Universitas Borneo Tarakan, Universitas Negeri Gorontalo, Universitas Bosowa, Universitas Muhammadiyah Makassar, Universitas Muhammadiyah Kendari, Universitas Mataram, Universitas Cokroaminoto Palopo, Universitas Muhammadiyah Palangkaraya, Universitas Muslim Indonesia, Universitas Pendidikan Nasional dan Universitas Udayana.
“Semoga dengan kegiatan ini dapat memberikan motivasi dan menumbuh kembangkan kreativitas mahasiswa peserta PMM” ujarnya
Rektor UGJ Prof. Dr. H. Mukarto Siswoyo, Drs., M.Si mengatakan, dengan adanya program Pertukaran Mahasiswa merdeka, mahasiswa seantero Indonesia dapat mengenal budaya dan bahasa daerah selain budaya dan bahasanya sendiri. Di Cirebon terdapat banyak wisata sejarah, religi, alam dan kuliner yang bisa dijangkau dalam satu hari.
“Pertukaran Mahasiswa Merdeka belum bisa menghadirkan mahasiswa di tujuan masing-masing, karena situasi masih pandemi. Pembelajaran baik akademik maupun budaya dapat berjalan sebaik-baiknya walaupun melalui jarak jauh” jelasnya.
“Kami menyambut baik program PMM ini, semoga kerjasama dan kolaborasi antara UGJ dengan Perguruan Tinggi Mitra berjalan dengan baik” tutupnya.
